Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam

Hai adik-adik kelas 4 SD, berikut ini Osnipa akan membahas materi mengenai Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam. Pembahasan akan fokus kepada akibat menebang hutan sembarangan, upaya menjaga kelestarian sumber daya alam, akibat buruk apabila tidak melakukan pelestarian sumber daya alam, dan perubahan alam yang disebabkan karena aktivitas manusia.

Sumber daya alam, baik yang bisa diperbarui maupun yang tidak, jika digunakan secara terus-menerus juga akan habis. Pemanfaatannya harus dilakukan secara hati-hati dan bijaksana. Sumber daya alam yang kita miliki harus dilestarikan.

Jika sumber daya alam rusak atau bahkan habis, kita akan dapat mengakibatkan perubahan alam, bahkan bencana. Berikut ini merupakan uraian materi Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam.

Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam

Perubahan Lingkungan Alam

Perubahan lingkungan alam merupakan perubahan struktur dan kondisi lingkungan yang dapat disebabkan oleh alam ataupun manusia itu sendiri. Perubahan lingkungan alam dapat berupa berkurangnya lahan hijau yang berfungsi sebagai daerah resapan air karena penebangan hutan secara liar. Peristiwa ini dapat menyebabkan tanah longsor dan banjir.

Penyebab dari penebangan pohon ada beberapa hal yaitu: untuk membuka lahan industri atau perumahan. Selain itu, penebangan pohon juga dilakukan untuk memenuhi segala kebutuhan manusia. Misalnya untuk membuat meja, kursi, lemari, dan lain sebagainya.

Penebangan pohon di hutan secara liar dapat memberikan dampak yang buruk bagi lingkungan, antara lain yaitu: berkurangnya jumlah oksigen di bumi, banjir, tanah longsor, dan meningkatnya pemanasan global.

Bentuk Perubahan Alam yang Disebabkan Manusia

Banyak sekali perubahan alam yang disebabkan oleh manusia. Misalnya pemanasan global (global warming), tanah longsor, dan banjir.

1. Pemanasan Global

Keadaan sebelumnya:
Perubahan iklim dan cuaca terjadi secara teratur.

Keadaan sekarang:
Perubahan iklim dan cuaca tidak menentu, suhu di bumi cenderung meningkat.

Faktor penyebab:
Memanasnya suhu bumi yang diakibatkan adanya kerusakan lapisan ozon.

Dampak yang ditimbulkan:
Naiknya permukaan air laut karena mencairnya es di kutub, dan banyak petani yang gagal panen karena musim yang tidak menentu.

2. Tanah Longsor

Keadaan sebelumnya:
Infrastruktur jalan umum tidak tertutup timbunan tanah atapun pepohonan, ruma-rumah daerah sekitar tidak mengalami kerasukan, dan struktur tanah pada lahan tersebut normal.

Keadaan sekarang:
Infrastruktur jalan menjadi rusak, rumah-rumah warga menjadi rusak, banyak pepohonan tumbang sehingga menyebabkan struktur tanah menjadi rusak.

Faktor penyebab:
Penebangan pohon secara liar.

Dampak yang ditimbulkan:

• Kerusakan pada berbagai jenis fasilitas umum maupun fasilitas pribadi.
• Jatuhnya korban jiwa karena tertimbun oleh longsor atau reruntuhan bangunan.

3. Pendangkalan Sungai

Keadaan sebelumnya:
Sungai bersih dan dalam serta air dapat mengalir dengan lancar.

Keadaan sekarang:
Sungai menjadi dangkal dan menyempit serta aliran sungai tidak lancar.

Faktor penyebab:
Sungai tersumbat oleh sampah atau limbah rumah tangga dari warga sekitar.

Dampak yang ditimbulkan:
Wilayah sekitar sungai menjadi rawan terkena banjir, lingkungan menjadi kotor dan tidak sehat, serta dapat menimbulkan berbagai penyakit.

Sumber daya alam baik yang bisa diperbaharui maupun yang tidak jika digunakan secara terus menerus juga akan habis. Pemanfaatannya harus dilakukan secara hati-hati dan bijaksana. Sumber daya alam yang kita miliki harus dilestarikan. Kita tidak boleh memanfaatkannya secara sembarangan. Jika sumber daya alam tersebut rusak atau bahkan habis kita akan terancam bencana. Oleh karena itu, kita perlu melakukan upaya-upaya untuk menjaga kelestarian sumber daya alam.

Berikut ini merupakan upaya pelestarian sumber daya alam.

1. Penghematan bahan bakar dan listrik.
2. Penggunaan energi alternatif, misalnya energi matahari, dan energi air.
3. Penanaman kembali hutan-hutan yang gundul atau reboisasi.
4. Melakukan pembibitan jenis tanaman unggul.
5. Melakukan daur ulang bahan bekas.
6. Tidak membuang sampah atau limbah ke wilayah perairan, baik sungai, danau, maupun laut.
7. Tidak menebang hutan secara sembarangan. Kita harus melakukan tebang pilih.
8. Tidak menangkap ikan dengan menggunakan racun, listrik, dan bahan peledak.

Perubahan lingkungan alam yang dapat berdampak buruk bagi lingkungan harus kita kurangi dengan melakukan upaya pelestarian sumber daya alam yang dapat kita lakukan.

Soal Latihan Bentuk Perubahan Alam yang Disebabkan Manusia dan Pembahasan

1. Apa akibat jika kita menebang hutan sembarangan?

Pembahasan:
Jika kita menebang hutan sembarangan maka hutan akan menjadi gundul. Saat hujan tidak ada yang akan menyerap air sehingga air akan mengikis tanah. Terjadilah bencana tanah longsor dan banjir.

2. Bagaimana upaya yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam?

Pembahasan:
Upaya yang saya lakukan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam antara lain: membersihkan selokan dan sungai, tidak membuang sampah di sungai maupun selokan, melakukan penghijauan di daerah yang gundul, menjaga dan merawat pohon-pohon yang ada di sekitar tempat tinggal.

3. Buatlah uraian singkat tentang akibat buruk apabila tidak melakukan pelestarian sumber daya alam!

Pembahasan:
Jika kita tidak melakukan pelestarian sumber daya alam, maka sumber daya alam tersebut akan rusak bahkan akan mengalami kepunahan. Hal ini dapat menimbulkan bencana bagi manusia. Contohnya: ketika sumber daya alam berupa hutan rusak maka akan terjadi bencana banjir maupun tanah longsor.

4. Carilah informasi dan data tentang contoh perubahan-perubahan alam yang disebabkan karena aktivitas manusia! Tuliskan hasilnya pada tabel berikut!

Pembahasan:

Demikian pembahasan mengenai Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam. Semoga bermanfaat.