Akurat dan Terpercaya
UT  

Tugas Mata Kuliah (TMK) 2 Konsep Dasar IPA di SD (PDGK4103) Tahun 2023

Tugas Mata Kuliah (TMK) 2 Konsep Dasar IPA di SD (PDGK4103) Tahun 2023

OSNIPA.COM – Hai pengunjung Osnipa, berikut ini kami akan membahas Tugas Mata Kuliah (TMK) 2 Konsep Dasar IPA di SD (PDGK4103) Tahun 2023.

Tugas Mata Kuliah (TMK) 2 Konsep Dasar IPA di SD (PDGK4103) Tahun 2023

1. Istilah “reptil” berasal dari kata Latin yang berarti binatang merayap. Reptil banyak ditemui di lingkungan sekitar. Contoh hewan reptil seperti kadal, cicak, ular, dan lain sebagainya. Pada dasarnya reptil ada yang bergerak dengan perut dan ada pula yang bergerak dengan kaki. Salah satu reptil yang sering kita temui adalah kadal yang dapat berjalan di darat dan berenang dalam air. Analisislah struktur dan alat gerak kadal yang berkaitan dengan penjelasan di atas! (Minimal empat buah)

Pembahasan:
Kadal adalah salah satu reptil yang sering kita temui dan memiliki kemampuan untuk berjalan di darat dan berenang dalam air. Struktur dan alat gerak kadal yang berkaitan dengan kemampuan ini adalah sebagai berikut:
1. Tubuh Kadal
Tubuh kadal didesain dengan bentuk yang memungkinkan untuk berjalan di darat dan berenang dalam air. Tubuhnya dilengkapi dengan ekor yang panjang, kaki yang pendek dan lebar, serta kaki yang bercakar tajam. Kadal juga memiliki kulit bersisik yang melindungi tubuhnya dari cedera dan dehidrasi.
2. Kaki Kadal
Kaki kadal pendek dan lebar, sehingga memberikan stabilitas yang baik saat berjalan di darat dan berenang di air. Kaki kadal juga dilengkapi dengan jari-jari dan cakar yang tajam untuk memudahkan kadal dalam memanjat dan mencengkeram benda yang diperlukan.
3. Ekor Kadal
Ekor kadal panjang dan fleksibel, sehingga membantu dalam menjaga keseimbangan saat berjalan di darat dan berenang di air. Ekor kadal juga digunakan sebagai alat bantu renang ketika berada di dalam air.
4. Kulit Kadal
Kulit kadal dilapisi oleh sisik-sisik yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari cedera dan dehidrasi. Sisik-sisik pada kadal juga membantu dalam menjaga keseimbangan dan memberikan cengkaman yang baik ketika kadal memanjat atau berenang.
Dalam kesimpulan, struktur dan alat gerak kadal yang memungkinkan mereka untuk berjalan di darat dan berenang dalam air adalah kaki yang pendek dan lebar, ekor yang panjang dan fleksibel, kulit yang bersisik dan tajam, serta kemampuan untuk menggunakan ekor sebagai alat bantu renang. Semua fitur ini membantu kadal untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan memaksimalkan kemampuan untuk bertahan hidup.

2. Ada beberapa jenis burung (aves) yang berdasarkan morfologinya dapat dibedakan secara langsung, sebagai contoh ada burung yang bisa terbang, ada yang tidak bisa terbang atau kemampuan terbangnya terbatas, namun ada pula burung yang pandai berenang. Adapun strukturnya dapat dilihat pada gambar berikut.

Silakan Anda analisis alat gerak pada burung secara umum dan sertakan keterangan perbedaan struktur
ketiganya yang mempengaruhi kemampuan geraknya!

Pembahasan:
Burung merpati, kasuari, dan pinguin memiliki perbedaan struktur alat gerak yang mempengaruhi kemampuan gerak mereka. Berikut adalah analisisnya secara umum:
1. Burung
Merpati Alat gerak utama pada burung merpati adalah sayap. Sayapnya panjang dan lebar, dengan bulu-bulu sayap yang menghasilkan daya angkat. Selain itu, burung merpati juga memiliki kaki yang kuat dan fleksibel, serta jari-jari yang berselaput untuk memudahkan dalam terbang dan mendarat.
2. Kasuari
Alat gerak utama pada kasuari adalah kaki. Kaki kasuari sangat kuat dan dilengkapi dengan cakar yang tajam, sehingga memungkinkan kasuari untuk berlari dengan cepat dan memanjat pohon. Sayap kasuari sangat kecil dan tidak berfungsi sebagai alat terbang.
3. Pinguin
Alat gerak utama pada pinguin adalah sayap yang berbentuk seperti sirip. Sayap-sirip pinguin digunakan sebagai alat bantu berenang di air. Pinguin juga memiliki kaki yang pendek dan tebal, yang digunakan sebagai kaki renang ketika berada di dalam air. Kaki pinguin juga berguna sebagai alat bantu saat berjalan di darat.
Perbedaan struktur alat gerak pada ketiga burung tersebut mempengaruhi kemampuan gerak mereka. Burung merpati mampu terbang dengan cepat dan bergerak dengan lincah di udara karena sayapnya yang kuat dan fleksibel. Kasuari sangat cepat dalam berlari dan memanjat karena kaki yang kuat dan dilengkapi dengan cakar yang tajam. Pinguin mampu berenang dengan lincah dan cepat di air karena sayap-siripnya dan kaki pendek dan tebal yang berfungsi sebagai kaki renang.

3. Batang merupakan sumbu dengan daun yang melekat padanya. Di ujung sumbu titik tumbuhnya, batang dikelilingi daun muda dan menjadi terminal/ujung. Di bagian batang yang lebih tua, yang daunnya saling berjauhan, nodus tempat daun melekat pada batang dapat dibedakan dari ruas, yakni bagian batang di antara dua buku yang berurutan. Di ketiak daun biasanya terdapat tunas ketiak. Batang bisa memperlihatkan sumbu yang memanjang dengan buku dan ruas yang jelas. Sebaliknya, batang dapat juga amat pendek dan letak daunnya merapat membentuk roset. Dikarenakan berbagai faktor batang dapat mengalami modifikasi, misal untuk menyimpan makanan atau reproduksi secara vegetatif.
Berdasarkan penjelasan tersebut, lakukanlah pengamatan secara mandiri pada 6 tanaman yang memiliki struktur atau bentuk batang yang berbeda. Tuliskan hasil pengamatan anda mengenai bentuk dan ciri-ciri modifikasi stuktur batang pada tumbuhan secara sistematis memuat tujuan, alat bahan, cara kerja, hasil pengamatan dalam tabulasi data dan pembahasan singkat!

Pembahasan:

4. Cacing memiliki keanekaragaman yang tinggi, ada yang berukuran makro dan ada yang berukuran mikro, ada yang hidup di alam dan ada pula yang bersifat parasit pada makhluk hidup lain, ada yang berkembang biak secara vegetatif dan ada pula yang berkembang biak secara generatif. Cacing yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah cacing pipih (Planaria sp.) dan cacing tanah (Lumbricus terrestris). Kedua spesies cacing tersebut memiliki cara reproduksi yang berlainan. Silakan Anda analisis perbedaan proses reproduksi pada kedua cacing tersebut!

Pembahasan:

5. Reproduksi pada ikan merupakan salah satu topik yang cukup menarik dalam mempelajari ilmu tentang ikan (iktiologi). Ikan memiliki pola dan tingkah laku reproduksi yang beraneka ragam, tergantung dari jenis, habitat, atau kondisi lingkungannya. Ikan ada pula yang bersifat hermaprodit, untuk melestarikan jenisnya maka ikan melakukan reproduksi. Tahap awal dalam proses reproduksi adalah fertilisasi, yang dapat dibedakan menjadi fertilisasi internal dan eksternal.
Berdasarkan keterangan di atas, silakan Anda anlisis perbedaan pembuahan eksternal dan pembuahan internal pada ikan!

Pembahasan:

Demikian pembahasan mengenai Tugas Mata Kuliah (TMK) 2 Konsep Dasar IPA di SD (PDGK4103) Tahun 2023. Jadikan pembahasan tersebut sebagai referensi. Semoga bermanfaat.

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *