Hai pengunjung Osnipa, berikut ini Osnipa akan membahas soal yang dikirim melalui komentar dan pesan di massanger Osnipa. Kali ini kami akan membahas Soal UAS THE Matematika PDGK4108 dan Pembahasan. Semoga bisa menjadi referensi dalam menjawab soal.
Soal UAS THE Matematika PDGK4108 dan Pembahasan
1. Usia ayah saat ini adalah 50 tahun. Jika usia ayah merupakan enam kali usia adik dikurangi empat, maka usia adik tahun depan adalah ….
Pembahasan:
Diketahui:
Usia ayah saat ini = 50 tahun
Usia ayah saat ini = 6 x usia adik saat ini – 4
Ditanyakan:
Usia adik tahun depan = …?
Jawab:
50 = 6 x usia adik saat ini – 4
50+4 = 6 x usia adik saat ini
54 = 6 x usia adik saat ini
54 : 6 = usia adik saat ini
9 = usia adik saat ini
Usia adik tahun depan = usia adik saat ini + 1
Usia adik tahun depan = 9 + 1
Usia adik tahun depan = 10 tahun
Jadi usia adik tahun depan 10 tahun.
2. Tofan ingin mengetahui lebar suatu sungai dengan meletakkan batu pada A, B, C, dan D seperti pada gambar sehingga panjang AB = 5 meter, DB = 2 meter, dan CD = 3 meter. Berapakah lebar sungai tersebut?
Pembahasan:
Diketahui:
AB = 5 meter
DB = 2 meter
CD = 3 meter
Ditanyakan:
AP = …?
Jawab:
AP/CD = AB/BD
AP/3 = 5/2
2AP = 3×5
2AP = 15
AP = 15/2
AP = 7,5 meter
Jadi lebar sungai tersebut 7,5 meter.
3. Sebuah bola jatuh dari ketinggian 6 meter dan memantul dengan ketinggian 4 meter dan seterusnya. Apabila setiap kali bola tersebut menyentuh daratan bola tersebut akan memantul 2/3 kali ketinggian sebelumnya, maka:
a. Setelah pantulan keberapa bola berada pada ketinggian 64/81 meter?
b. Berapa panjang lintasan dari pergerakan bola sampai bola menyentuh daratan untuk yang ke lima kalinya?
Pembahasan:
Diketahui:
Ketinggian bola jatuh = 6 meter
Ketinggian bola setelah memantul = 2/3 x ketinggian sebelumnya.
Ditanyakan:
a. Setelah pantulan keberapa bola berada pada ketinggian 64/81 meter?
b. Berapa panjang lintasan dari pergerakan bola sampai bola menyentuh daratan untuk yang ke lima kalinya?
Jawab:
a. Setelah pantulan keberapa bola berada pada ketinggian 64/81 meter:
Pantulan 1 = 6 x 2/3 = 4 meter
Pantulan 2 = 4 x 2/3 = 8/3 meter
Pantulan 3 = 8/3 x 2/3 = 16/9 meter
Pantulan 4 = 16/9 x 2/3 = 32/27 meter
Pantulan 5 = 32/27 x 2/3 = 64/81 meter
Jadi bola berada pada ketinggian 64/81 meter setelah pantulan kelima.
b. Berapa panjang lintasan dari pergerakan bola sampai bola menyentuh daratan untuk yang ke lima kalinya:
Panjang lintasan = 6 + 4 + 4 + 8/3 + 8/3 + 16/9 + 16/9 + 32/27 + 32/27
Panjang lintasan = 14 + 16/3 + 32/9 + 64/27
Panjang lintasan = 14 + 144/27 + 96/27 + 64/27
Panjang lintasan = 14 + 304/27
Panjang lintasan = 14 + 11 7/27
Panjang lintasan = 25 7/27 meter
Jadi panjang lintasan dari pergerakan bola sampai menyentuh daratan yang ke lima kalinya 25 7/27 meter.
4. Nilai rata-rata suatu kelas pada ulangan Bahasa Indonesia adalah 74. Jika nilai rata-rata siswa laki-laki adalah 70 dan nilai rata-rata siswa perempuan adalah 75, maka perbandingan banyak siswa laki-laki dan perempuan adalah ….
Pembahasan:
Diketahui:
Rata-rata ulangan suatu kelas = 74
Rata-rata ulangan siswa laki = 70
Rata-rata ulangan siswa perempuan = 75
Ditanyakan:
Perbandingan siswa laki-laki dan perempuan = …?
Jawab:
Misalkan:
banyak siswa laki-laki = L
banyak siswa perempuan = P
Maka:
Nilai L = 70 L
Nilai P = 75 P
74 (L + P) = nilai P + nilai L
74 L + 74 P = 75 P + 70 L
74 L – 70 L = 75 P – 74 P
4 L = 1 P
L/P = 1/4
Jadi perbandingan siswa laki-laki dan perempuan adalah 1 : 4.
Demikian pembahasan mengenai Soal UAS THE Matematika PDGK4108 dan Pembahasan. Jadikan pembahasan ini sebagai referensi dalam menjawab soal. Utamakan jawaban sendiri. 🙂
kak bhas soal the MKDK4001 PENGANTAR PENDIDIKAN DONG
kak bahas soal MTK 4108 dong
Terdapat dua buah kelompok data sebagai berikut: data kelompok pertama yaitu 2,,,3,4,6 mempunyai nilai rata-rata , data kelompok kedua 2,,,4,6,2,1 mempunyai rata-rata 2 dan median . Data manakah yang memiliki nilai median yang lebih besar?
SOAL MKDK4001 PENGANTAR PENDIDIKAN
1. Setiap hari selasa, ibu Putri datang lebih awal kesekolah untuk menjalankan tugas sebagai guru piket. Ia memantau kebersihan lingkungan sekolah yang dilakukan oleh siswa yang mendapat giliran untuk piket. Selain itu, ia juga bertugas untuk membunyikan bel dan juga memberikan sanksi kepada siswa yang terlambat datang kesekolah. Sanksi yang diberikan ibu Putri yaitu melakukan kebersihan, seperti menyapu halaman, membersihkan sampah, mengepel lantai kelas dan lain sebagainya. Sanksi yang diberikan ibu Putri terbukti cukup efektif, terlihat dari semakin sedikitnya siswa yang terlambat.
Berdasarkan wacana di atas, Apa pendidikan yang secara tidak langsung diajarkan oleh Ibu Putri?Analisislah hubungan antara tindakan anggota sanggar akar dengan kegiatan pendidikan!
2. Nova adalah anak dari seorang petani kentang dari Dieng, Wonosobo. Kehidupan keluarga Nova tergolong sederhana. Sejak kecil, Nova dan saudara-saudaranya sering ikut membantu ayah mereka di sawah. Selain menanam kentang, Nova juga kerap membantu keluarga nya untuk menjual hasil panen. Ayah Nova memiliki cita-cita bahwa anaknya harus berpendidikan tinggi,karena itu ketika SMP Nova bersekolah di kota Wonosobo. Orang tuanya ingin dia bisa bersekolah lebih baik lagi, agar kelak Nova tidak menjadi petani lagi seperti orang tuanya. Seperti yang diketahui, orang tua Nova tidak berpendidikan tinggi dulunya.Setelah lulus SMP akhirnya Nova dipindahkan lagi oleh orang tuanya ke Yogyakarta. Sejak saat itu ia tertarik dengan ilmu kedokteran. Nova mencari tahu bagaimana sekolah dokter dan menemukan fakta bahwa biaya untuk kuliah kedokteran sangatlah mahal. Namun sang ayah tidak mematahkan cita-cita anak nya. Almarhum ayah Nova mendukung keinginan putra nya tersebut. Nova pun gigih belajar dan akhirnya diterima menjadi mahasiswa kedokteran gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Usaha keras Nova membuahkan hasil manis. Tidak hanya mampu menggapai impian, Nova juga membuktikan bahwa cita-cita bisa diwujudkan. Pria yang juga hobi bermain musik ini mengaku bahwa kuliah kedokteran bukanlah hal yang mudah. Tapi Nova terus berusaha karena sekolah nya adalah amanah dari ayah nya. Nova percaya bahwa segala kesulitan bisa diselesaikan asalkan mau berusaha.
Berdasarkan kisah di atas, analisislah peran-peran keluarga sebagai komponen pendidikan yang membuat Nova dapat mencapai cita-citanya!
3. Minangkabau (Minang) adalah kelompok etnis Nusantara yang berbahasa dan menjunjung adat Minangkabau. Wilayah kebudayaannya Minang meliputi daerah Sumatera Barat, separuh daratan Riau, bagian utara Bengkulu, bagian barat Jambi, pantai barat Sumatera Utara, barat daya Aceh, dan juga Negeri Sembilan di Malaysia. Bahasa Minangkabau yang berbeda-beda untuk sebuah maksud yang sama, meski masih dalam akar rumpun kata yang sama. Dialek bahasa Minangkabau sangat bervariasi, bahkan antar kampung yang dipisahkan oleh sungai sekalipun sudah mempunyai dialek yang berbeda.Sebagian besar masyarakat Minangkabau beragama Islam. Upacara-upacara adat di Minangkabau meliputi: Upacara Tabuik yaitu upacara peringatan kematian Hasan dan Husain di Padang Karabela; Upacara Kitan dan Katam berhubungan dengan lingkaran hidup manusia, seperti upacara Turun Tanah/ Turun Mandi adalah upacara bayi menyentuh tanah pertama kali, upacara Kekah adalah upacara memotong rambut bayi pertama kali. Upacara selamatan orang meninggal pada hari ke-7, ke-40, ke-100, dan ke-1000. Suku Minangkabau memiliki beberapa alat musik yang khas yaitu, talempong, saluang, rabab, pupuik batang padi, bansi, pupuik tanduak, sarunai dan tambua tasa.
Berdasarkan wacana di atas, analisislah unsur-unsur universal pada kebudayaan masyarakat Minangkabau!
4. Kemajuan pembangunan di Kota Palembang membuat perkembangan Kota Pempek ini melaju dengan pesat. Sebagai kota tertua di Indonesia kota ini juga menyimpan berbagai peninggalan sejarah dan objek wisata yang menarik turis domestik maupun internasional berkunjung ke tempat ini. Sarana prasarana transportasi yang semakin maju seperti adanya LRT dan transmusi, tempat-tempat rekreasi dan olahraga yang semakin hari semakin menjamur merupakan daya tarik tersendiri yang membuat Kota ini semakin menarik para migran. Selain itu, banyak anak-anak yang berasal dari daerah merantau ke kota Palembang untuk mencari pekerjaan. Hal ini membuat kota palembang semakin ramai, kemacetan pada jam-jam sibuk tak dapat dihindari. Banjir juga kerap terjadi di daerah-daerah tertentu. pertumbuhan penduduk, ternyata memberikan dampak negatif lain yaitu angka pengangguran meningkat, lahan tempat tinggal dan bercocok tanam berkurang, semakin banyaknya polusi dan limbah yang berasal dari rumah tangga, pabrik, perusahaan, industri Peternakan,dan lain-lain.
Analisislah penyebab terjadinya perubahan sosial yang terjadi di kota Palembang!
5. Masjid An-Nashirin selalu ramai dengan kegiatan kala Ramadhan tiba. Para remaja masjid yang biasanya sibuk dengan aktivitas masing-masing berkumpul mengadakan beragam kegiatan. Mereka mengadakan kuliah subuh, bergantian menjadi bilal shalat tarawih, bergantian memberikan kultum sebelum tarawih, mengadakan buka bersama, membagikan takjil dan mengadakan lomba untuk anak-anak. Semua kegiatan tersebut di rancang oleh remaja masjid dengan persetujuan pengurus masjid dan didukung oleh narasumber/ ustad yang memberikan ilmu, masukan dan juga saran. Sebelum teknologi dan multimedia menjamur, para remaja masjid saling menjemput saat akan melaksanakan kegiatan. Namun sekarang informasi mengenai kegiatan dan juga rapat koordinasi panitia dilakukan melalui grup di media sosial. Penggunaan teknologi dan juga media sosial yang telah menjadi rutinitas sehari-hari membuat remaja masjid berinsiatif untuk mengadakan lomba berbasis grafis seperti lomba poster islami, lomba puisi islami dan lain sebagainya.
Analisislah faktor-faktor yang mempengaruhi inovasi berdasarkan kasus tersebut!
Kak bahas soal TAP IDIK4500 dong
KK GX bahas soal perspektif pendidikan SD
Perspektif pendidikan sd (PDGK4104)
1. Seorang guru mengabdi di sekolah yang berlokasi di daerah pegunungan, hendak menyampaikan
materi tentang alat transportasi darat, laut, dan udara kepada siswa-siswanya. Guru tersebut
bimbang karena di tempat ia mengajar jauh dari lokasi dimana alat-alat transportasi tersebut
berada. Siswanya pun hanya pernah melihat sebagian kecil dari alat-alat transportasi tersebut
secara langsung. Berdasarkan pemaparan masalah tersebut, jika dilihat dari ketiga teori yang
melandasi pendidikan SD, teori manakah yang paling tepat diterapkan guru tersebut agar
memudahkannya menyampaikan materi? kemukakan berikan alasan Saudara.
2. Pemerintah telah menentukan kompetensi dasar (KD) pada tiap muatan pelajaran di sekolah
dasar yang berlaku sama untuk seluruh wilayah Indonesia. Namun pada kenyataannya kondisi
pada setiap daerah di Indonesia tidaklah sama. Menurut Saudara, apa yang seharusnya guruguru SD lakukan agar KD tersebut dapat diterapkan berdasarkan prinsip sosiologis-antropologis
pendidikan?
3. Bu Susi adalah guru senior yang sudah mengajar di SD selama puluhan tahun. Namun demikian,
tidak sedikit siswanya yang merasa cepat jenuh dan bosan mengikuti pelajaran yang disampaikan
Bu Susi. Banyak siswanya yang tidak merasa dekat dengan beliau, sehingga cenderung acuh dan
tidak memperhatikan saat diajar. Berdasarkan kasus tersebut, uraikan mengapa (penyebab)
siswa di kelas Bu Susi merasakan hal tersebut. Uraikan dengan berpijak pada prinsip
perkembangan intelektual dan bahasa.
4. Menurut Saudara, seberapa pentingkah guru melakukan evaluasi program pembelajaran?
mengapa demikian?
Banti jawab soal ini dong kk
Iya ka bahas Perspektif Pendidikan SD
Soal UAS THE Perspektif Pendidikan SD PDGK4104 dan Pembahasan
1 Seorang guru mengabdi di sekolah yang berlokasi di daerah pegunungan, hendak menyampaikan
materi tentang alat transportasi darat, laut, dan udara kepada siswa-siswanya. Guru tersebut
bimbang karena di tempat ia mengajar jauh dari lokasi dimana alat-alat transportasi tersebut
berada. Siswanya pun hanya pernah melihat sebagian kecil dari alat-alat transportasi tersebut
secara langsung. Berdasarkan pemaparan masalah tersebut, jika dilihat dari ketiga teori yang
melandasi pendidikan SD, teori manakah yang paling tepat diterapkan guru tersebut agar
memudahkannya menyampaikan materi? kemukakan berikan alasan Saudara.
30
2 Pemerintah telah menentukan kompetensi dasar (KD) pada tiap muatan pelajaran di sekolah
dasar yang berlaku sama untuk seluruh wilayah Indonesia. Namun pada kenyataannya kondisi
pada setiap daerah di Indonesia tidaklah sama. Menurut Saudara, apa yang seharusnya guruguru SD lakukan agar KD tersebut dapat diterapkan berdasarkan prinsip sosiologis-antropologis
pendidikan?
20
3 Bu Susi adalah guru senior yang sudah mengajar di SD selama puluhan tahun. Namun demikian,
tidak sedikit siswanya yang merasa cepat jenuh dan bosan mengikuti pelajaran yang disampaikan
Bu Susi. Banyak siswanya yang tidak merasa dekat dengan beliau, sehingga cenderung acuh dan
tidak memperhatikan saat diajar. Berdasarkan kasus tersebut, uraikan mengapa (penyebab)
siswa di kelas Bu Susi merasakan hal tersebut. Uraikan dengan berpijak pada prinsip
perkembangan intelektual dan bahasa.
30
4 Menurut Saudara, seberapa pentingkah guru melakukan evaluasi program pembelajaran?
mengapa demikian?
Kak bahas soal perspektif pendidikan sd pdgk4104
kak bahas soal perspektif pendidikan PDGK4104 dongg
Kak bahas soal uas the pengantar pendidikan anak berkebituhan khusus dong
Kak bahas soal uas the pengantar pendidikan anak berkebutuhan ksusus PDGK4407
Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus
PDGK4407
No. Soal Skor
1 Faisya, balita berusia 4 tahun menggunakan alat bantu dengar sejak usia 2 tahun atas
rekomendasi dokter. Orang tuanya baru menyadari Faisya mengalami masalah pendengaran
saat usia 3 bulan karena Faisya tidak merespon pada sebagian besar sumber bunyi. Selain itu
Faisya berkomunikasi dengan menggunakan isyarat dan gesture karena tidak bisa berbicara.
a. Jelaskan mengenai beberapa faktor yang kemungkinan besar menjadi penyebab hambatan
pendengaran yang dialami Faisya berdasarkan waktu terjadinya!
b. Bagaimana dampak kebutuhan khusus yang dialami Faisya tersebut dalam kemampuan
komunikasi dan sosialnya!
2 Sekolah Dasar Mandiri Berdikari memiliki siswa berkebutuhan khusus tipe lamban belajar,
hambatan intelektual (tunagrahita) ringan, tunarungu-wicara, dan autism spektrum ringan. Total
siswa berkebutuhan khusus sekitar 20% dari keseluruhan siswa. Mereka tersebar di berbagai
kelas dan belajar bersama siswa lainnya. Sekolah memiliki layanan di ruang khusus untuk
memenuhi kebutuhan siswa yang tidak bisa dipenuhi dalam kelas reguler.
a. Berilah penjelasan mengenai bentuk layanan pendidikan di sekolah tersebut dilihat dari
bergabung atau terpisahnya siswa berkebutuhan khusus dengan siswa lainnya!
b. Jenis pelayanan pendidikan khusus apa yang dipraktikkan di sekolah tersebut, jelaskan!
c. Temukan masing-masing minimal tiga (3) kelebihan dan kekurangan model atau jenis
layanan ini!
3 Salah satu tugas guru bagi anak berkebutuhan khusus adalah menyusun rencana intervensi yang
sesuai dengan kebutuhan khusus anak.
Hasil asesmen menunjukkan seorang siswa berkesulitan membaca di kelas 3 SD sudah bisa
mengeja semua alphabet, namun mengalami kesulitan dalam merangkai huruf menjadi kata,
terutama untuk kata yang mengandung kombinasi huruf yang mirip dan kata yang mengandung
konsonan rangkap. Intervensi kesulitan membaca pada kasus tersebut akan dirancang melalui
teknik Fernald¸ dengan panduan sebagai berikut :
a. Jelaskan secara singkat prinsip dari teknik Fernald!
b. Susunlah prosedur pelaksanaan intervensi ‘merangkai huruf menjadi kata’ dengan teknik
Fernald dalam 4 tahapannya, serta contoh aktivitas kongkrit dengan memperhatikan kasus
anak tersebut!
4 Carilah satu kasus anak berusia antara 6 sampai 15 tahun yang menunjukkan gejala kebutuhan
khusus di kelas atau di lingkungan sekitar, atau analisis kasus dari media massa (media sosial,
website pada internet, koran, televisi, dan sebagainya), kemudian lakukan asesmen terhadap
anak dalam kasus yang ditemukan.
Berdasarkan aktivitas tersebut, jawablah pertanyaan berikut ini:
a. Deskripsikan hasil identifikasi kebutuhan khusus anak dari kasus yang Anda temukan!
b. Deskripsikan secara singkat dan jelas hasil asesmen dari minimal dua aspek kemampuan
anak (fisik-motorik, kognisi, bahasa, komunikasi, emosi-sosial) yang muncul pada kasus!
Tolong bahasa soal pengantar pendidikan anak berkebutuhan khusus
1 Bu Fitri adalah guru kelas 3 di SD “Tampi Asih”. Ia melaksanakan penelitian tindakan kelas (PTK)
dengan judul “Penggunaan Model Pembelajaran Role Playing untuk Meningkatkan Motivasi Belajar
Siswa”. Rencana siklus yang dirancang oleh bu Fitri sebanyak 3 siklus. Pelaksanaan siklus I,
dilaksanakan dengan lancar. Di akhir siklus Ia memberikan tes kepada siswanya dan setelah
dilakukan analisis terhadap hasil belajar siswa ternyata hasilnya masih jauh di bawah kriteria
ketuntasan minimal. Kemudian Ia melaksanakan siklus II dan III namun hasilnya sama seperti
siklus I tidak ada perubahan hasil belajar.
Berdasarkan kasus tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini:
a. Buatlah rancangan PTK yang telah dilakukan sebanyak 3 siklus dan lakukan analisis
terhadap pelaksanaan PTK yang dilakukan oleh Bu Fitri!
b. Berikan pendapat Anda, apakah Bu Fitri dapat melanjutkan PTK ke siklus berikutnya!
2 Pak Indra, seorang guru di kelas V SD “Jati Luhur”. Pada pembelajaran Matematika, ia selalu
menghadapi masalah karena siswa tidak tertarik terhadap materi yang dibahas. Siswa
beranggapan bahwa pelajaran matematika adalah pelajaran sulit. Setiap Pak Indra masuk kelas,
banyak siswa yang tidak hadir dengan beragam alasan dan yang hadir pun selalu memiliki alasan
untuk keluar masuk kelas.
Berdasarkan kasus tersebut,
a. Lakukanlah analisis kasus pembelajarannya, kemudian temukan akar penyebab masalah
yang dihadapi oleh Pak Indra!
b. Berdasarkan hasil analisis tersebut, buatlah alternatif tindakan perbaikan yang dilakukan
oleh Pak Indra!
3 Berikut disajikan data hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri 1 Alas.
No Nama Siswa Nilai No Nama Siswa Nilai No Nama Siswa Nilai
1 Wildan 80 11 Nengah 60 21 Ivan 65
2 Antoni 80 12 Heri 70 22 Andi 65
3 Ahmad 70 13 Zalfa 90 23 Tina 65
4 Faizul 70 14 Rifaya 90 24 Tika 85
5 Haris 75 15 Anandari 85 25 Andre 85
6 Yatni 75 16 Fahruddin 75 26 Yusuf 90
7 Kadek 75 17 Syakila 75 27 Maulana 80
8 Ijal 60 18 Murad 90 28 Fikri 80
9 Komang 60 19 Anton 85 29 Alfian 60
10 Sadikin 90 20 Widya 85 30 Sanjaya 60
Berdasarkan data di atas:
a. Hitung nilai rata-rata dari 30 siswa!
b. Sajikan dalam bentuk grafik!
4 Pak Deni adalah seorang guru di kelas IV SD Suka mulia. Ia melaksanakan PTK untuk
meningkatkan keterampilan “Membaca” dalam pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan
model pembelajaran cooperative learning. Penggunaan model pembelajaran cooperative learning
akan diterapkan pada dua topik yang berbeda yaitu Membaca Pemahaman Kritis dan Membaca
Pemahaman Inferensial.
Pak Deni menetapkan beberapa teks yang akan diberikan ke masing-masing siswa sebagai bahan
untuk dibaca. Setelah itu siswa secara individu membandingkan informasi yang diperoleh dalam
teks dengan norma-norma tertentu dan di akhir pelajaran siswa diminta untuk menceritakan
kembali inti pokok teks bacaan dengan kalimat sendiri. Dari 35 siswa, 29 siswa mampu menyimak
dengan baik wacana yang dibacanya.
Berdasarkan kasus tersebut:
a. Buatlah kesimpulan terhadap hasil PTK yang berdasarkan uraian kasus di atas!
b. Buatlah saran untuk menidaklanjuti hasil PTK yang dilakukan oleh pak Deni!
Kk bahas UAS THE IDIK 4007 kk
UAS THE Penelitian Tindakan Kelas
1. Bu Fitri adalah guru kelas 3 di SD “Tampi Asih”. Ia melaksanakan penelitian tindakan kelas (PTK)
dengan judul “Penggunaan Model Pembelajaran Role Playing untuk Meningkatkan Motivasi Belajar
Siswa”. Rencana siklus yang dirancang oleh bu Fitri sebanyak 3 siklus. Pelaksanaan siklus I,
dilaksanakan dengan lancar. Di akhir siklus Ia memberikan tes kepada siswanya dan setelah
dilakukan analisis terhadap hasil belajar siswa ternyata hasilnya masih jauh di bawah kriteria
ketuntasan minimal. Kemudian Ia melaksanakan siklus II dan III namun hasilnya sama seperti
siklus I tidak ada perubahan hasil belajar.
Berdasarkan kasus tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini:
a. Buatlah rancangan PTK yang telah dilakukan sebanyak 3 siklus dan lakukan analisis
terhadap pelaksanaan PTK yang dilakukan oleh Bu Fitri!
b. Berikan pendapat Anda, apakah Bu Fitri dapat melanjutkan PTK ke siklus berikutnya!
2. Pak Indra, seorang guru di kelas V SD “Jati Luhur”. Pada pembelajaran Matematika, ia selalu
menghadapi masalah karena siswa tidak tertarik terhadap materi yang dibahas. Siswa
beranggapan bahwa pelajaran matematika adalah pelajaran sulit. Setiap Pak Indra masuk kelas,
banyak siswa yang tidak hadir dengan beragam alasan dan yang hadir pun selalu memiliki alasan
untuk keluar masuk kelas.
Berdasarkan kasus tersebut,
a. Lakukanlah analisis kasus pembelajarannya, kemudian temukan akar penyebab masalah
yang dihadapi oleh Pak Indra!
b. Berdasarkan hasil analisis tersebut, buatlah alternatif tindakan perbaikan yang dilakukan
oleh Pak Indra!
3. Berikut disajikan data hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri 1 Alas.
No
Nama Siswa
Nilai
No Nama Siswa Nilai
No
Nama Siswa
Nilai
1 Wildan 80 11 Nengah 60 21 Ivan 65
2 Antoni 80 12 Heri 70 22 Andi 65
3 Ahmad 70 13 Zalfa 90 23 Tina 65
4 Faizul 70 14 Rifaya 90 24 Tika 85
5 Haris 75 15 Anandari 85 25 Andre 85
6 Yatni 75 16 Fahruddin 75 26 Yusuf 90
7 Kadek 75 17 Syakila 75 27 Maulana 80
8 Ijal 60 18 Murad 90 28 Fikri 80
9 Komang 60 19 Anton 85 29 Alfian 60
10 Sadikin 90 20 Widya 85 30 Sanjaya 60
Berdasarkan data di atas:
a. Hitung nilai rata-rata dari 30 siswa!
b. Sajikan dalam bentuk grafik!
4. Pak Deni adalah seorang guru di kelas IV SD Suka mulia. Ia melaksanakan PTK untuk
meningkatkan keterampilan “Membaca” dalam pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan
model pembelajaran cooperative learning. Penggunaan model pembelajaran cooperative learning
akan diterapkan pada dua topik yang berbeda yaitu Membaca Pemahaman Kritis dan Membaca
Pemahaman Inferensial.
Pak Deni menetapkan beberapa teks yang akan diberikan ke masing-masing siswa sebagai bahan
untuk dibaca. Setelah itu siswa secara individu membandingkan informasi yang diperoleh dalam
teks dengan norma-norma tertentu dan di akhir pelajaran siswa diminta untuk menceritakan
kembali inti pokok teks bacaan dengan kalimat sendiri. Dari 35 siswa, 29 siswa mampu menyimak
dengan baik wacana yang dibacanya.
Berdasarkan kasus tersebut:
a. Buatlah kesimpulan terhadap hasil PTK yang berdasarkan uraian kasus di atas!
b. Buatlah saran untuk menidaklanjuti hasil PTK yang dilakukan oleh pak Deni!
Kak bahas soal penelitian dong pliss
KK GX bahas soal keterampilan menulis
ada pembahasan pendidikan matematika 1 PDGK4203 ga ya??
Bahas soal UAS THE PDGK4502
Kak bahas soal pdgk4108 tahun ajaran 2022.2 dong
pdgk4108 hari ini
Tim HRD sebuah perusahaan sedang menentukan nilai akhir ujian seleksi calon karyawan A. Dari
empat tes, A mendapatkan nilai masing-masing tes berturut-turut adalah 70, 70, 90, dan 50. Tes
pertama dan kedua mempunyai bobot penilaian yang sama. Bobot tes kedua adalah ½ tes ketiga.
Tes ketiga memiliki bobot 30%. Tes keempat memiliki bobot 40%. Jika nilai akhir adalah jumlah
dari nilai tes yang dikalikan dengan bobot tes, Berapa nilai akhir A?