Hai adik-adik kelas 6 SD, berikut ini Osnipa akan membahas materi mengenai peran Peran Indonesia dalam Bidang Ekonomi dan Politik di ASEAN. Pembahasan akan fokus kepada tujuan kerjasama ekonomi dibidang komoditas pangan dan energi di ASEAN, tujuan kerjasama ekonomi dibidang industri dan perdagangan di ASEAN,dan tujuan peran Indonesia di bidang politik di ASEAN. Semoga bermanfaat.
Peran Indonesia dalam Kerja Sama ASEAN di Bidang Ekonomi
Indonesia selalu berpartisipasi memberikan bantuan sosial dan kerjasama budaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat ASEAN.
Dalam bidang ekonomi, peran Indonesia lebih banyak lagi karena merupakan negara yang mempunyai potensi ekonomi terbesar.
Adapun peran Indonesia di bidang ekonomi dalam lingkup ASEAN sebagai berikut:
Kerja sama di Bidang Komoditas Utama Terutama Pangan dan Energi
Komoditas adalah produk perdagangan utama yang bisa diperjualbelikan sebagai barang ekspor atau impor.
Kerja sama di bidang komoditas terutama di bidang pangan dan energi penting untuk meningkatkan akses dan kuantitas/jumlah pasokan energi dan pangan di masing-masing negara.
Wilayah Asia Tenggara terletak dalam wilayah geografis serupa sehingga menghasilkan sumber daya alam atau produk yang hampir sama.
Kerja sama tersebut dulakukan bertujuan meningkatkan sistem kontrol pangan sehingga produk pertanian ASEAN memenuhi standar yang diakui dan bersaing dengan produk internasional.
Kerja Sama di Bidang Industri dan Perdagangan
Kerja sama ASEAN di bidang ekonomi melalui industri dilakukan dengan penandatanganan ASEAN Free Trade Area (AFTA).
Tujuannya untuk meningkatkan daya saing ekonomi negara-negara ASEAN sehingga dapat meningkatkan pemberian modal dari luar negara anggota ASEAN.
Dalam perdagangan, Indonesia berperan sebagai produsen, distributor, dan juga konsumen.
Sebagai produsen dan distributor, Indonesia mengolah keragaman sumber daya alam dan kemudian mengekspornya ke negara lain di ASEAN.
Sebagai konsumen, Indonesia melakukan kegiatan impor barang dari negara ASEAN lainnya.
Kegiatan-kegiatan tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat ASEAN dan memberikan pendapatan bagi negara pengekspor.
Peran Indonesia dalam Kerja Sama ASEAN di Bidang Politik
Pembentukan Masyarakat Politik Keamanan ASEAN (APSC) ditujukan untuk mempercepat kerja sama politik dan keamanan di ASEAN.
Setiap negara anggota ASEAN pasti memiliki politik yang berbeda-beda namun perbedaan tersebut membuat antarnegara harus saling menghormati.
Bentuk kerja sama di bidang politik negara-negara ASEAN dilakukan untuk menciptakan stabilitas dan keamanan di wilayah ASEAN. Hal tersebut dilakukan dengan cara menandatangani perjanjian ZOPFAN atau Zone of Peace, Freedom, and Neutrality.
Sama halnya dengan bidang ekonomi, Indonesia pun memiliki peran di bidang politik. Peran tersebut antara lain:
- Membentuk Komunitas Keamanan ASEAN.
- Melakukan pertahanan secara militer dan nonmiliter untuk menghadapi kejahatan lintas negara.
- Mengusulkan pembentukan badan HAM ASEAN.
1. Jelaskan tujuan kerjasama ekonomi dibidang komoditas pangan dan energi di ASEAN!
Pembahasan:
Kerja sama di bidang komoditas terutama di bidang pangan dan energi bertujuan untuk meningkatkan akses dan kuantitas/jumlah pasokan energi dan pangan di masing-masing negara.
2. Jelaskan tujuan kerjasama ekonomi dibidang industri dan perdagangan di ASEAN!
Pembahasan:
tujuan kerjasama ekonomi dibidang industri dan perdagangan di ASEAN untuk meningkatkan daya saing ekonomi negara-negara ASEAN sehingga dapat meningkatkan pemberian modal dari luar negara anggota ASEAN.
3. Indonesia lebih baik berperan sebagai produsen, distributor, konsumen atau ketiganya di dalam perdagangan? Jelaskan alasanmu!
Pembahasan:
Indonesia lebih baik berperan sebagai produsen dan distributor, mengolah keragaman sumber daya alam dan mengekspor ke negara lain di ASEAN sehingga Indonesia sebagai negara pengekspor memperoleh pendapatan.
4. Jelaskan tujuan peran Indonesia di bidang politik di ASEAN!
Pembahasan:
ujuan peran Indonesia di bidang politik di ASEAN untuk menciptakan stabilitas dan keamanan di wilayah ASEAN.
5. Terjadi Kudeta (Perebutan kekuasaan negara) oleh Militer di Myanmar. Apakah Indonesia boleh ikut campur? Jelaskan alasannya!
Pemabahasan:
Indonesia tidak boleh ikut campur dengan kudeta yang terjadi di Myanmar karena permasalahan tersebut terjadi dalam negeri Myanmar. Indonesia atau negara-negara ASEAN lainnya tidak boleh melakukan intervensi dalam masalah domestik suatu negara.