Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka

Hai adik-adik kelas 6 SD, berikut ini Osnipa akan membahas materi mengenai Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka. Pembahasan akan fokus kepada faktor penyebab kerusakan alam, cara menjaga kelestarian hewan dan tumbuhan, perbedaan suaka marga satwa, hutan lindung, dan taman nasional, dan nama hewan dan tumbuhan dilindungi serta asal daerahnya. Semoga bermanfaat.

Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka

Faktor terjadinya kepunahan pada makhluk hidup:

A. Faktor Alam

1. Sulit beradaptasi dengan lingkungan
2. Tingkat perkembangbiakan yang lambat
3. Terjadinya bencana alam

B. Faktor Manusia

1. Penebangan dan pembakaran hutan
2. Perburuan liar
3. Pembuangan sampah ke alam
4. Eksploitasi secara berlebihan

Hewan Langka

Hewan langka adalah berbagai jenis hewan yang keberadaannya sulit ditemui di alam bebas, jumlahnya terbatas, dan hanya hidup di suatu daerah tertentu.

Berikut beberapa contoh hewan langka:

1. Burung Cendrawasih
   Burung Cendrawasih hanya ditemukan di daerah Papua. Bulu burung Cendrawasih sangat indah sehingga banyak diminati dan diburu oleh manusia. Karena keindahannya, burung Cendrawasih ini mendapat julukan sebagai “Burung Surga”.
2. Badak Bercula Satu
   Badak bercula satu hidup di Ujung Kulon Banten. Sesuai dengan namanya, badak ini memiliki satu cula di atas hidungnya. Populasi badak bercula satu semakin berkurang karena perburuan liar. Biasanya pemburu mengambil cula badak untuk bahan obat.
3. Harimau Sumatera
   Harimau Sumatera merupakan jenis harimau terakhir yang masih hidup di Indonesia. Perburuan liar menyebabkan populasi Harimau Sumatera semakin diambang kepunahan. Harimau Sumatera diburu karena meningkatnya permintaan untuk dimanfaatkan bagian tubuhnya. Seperti kulitnya yang seringkali digunakan untuk bahan pembuat tas, pakaian atau hiasan rumah yang memiliki nilai yang sangat tinggi.
4. Orang Utan
   Saat ini populasi orang utan kian hari kian menurun. Menurunnya populasi orang utan diakibatkan oleh kegiatan perburuan liar serta kerusakan habitat akibat pembukaan lahan untuk perkebunan ataupun pemukiman.
5. Komodo
   Komodo merupakan salah satu contoh hewan langka yang dilindungi dunia internasional. Komodo merupakan kadal terbesar di dunia sehingga sering disebut kadal raksasa. Komodo hidup di Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur. Menurunnya jumlah populasi komodo disebabkan karena perburuan liar, perubahan lingkungan, dan berkurangnya sumber makanan.

Tumbuhan Langka

Tumbuhan dikatakan langka dan mendekati kepunahan jika keberadaannya di alam sudah sangat sedikit dan sulit ditemui.

Berikut beberapa contoh tumbuhan langka:

1. Rafflesia Arnoldi
   Bunga Rafflesia Arnoldi terdapat di hutan-hutan Sumatera dan sebagian Kalimantan. Bunga ini hidup parasit di tumbuhan menjalar. Kuncup bunga ini dapat dijadikan obat, sehingga seringkali dijarah manusia.
2. Amorpophallus Titanium
   Amorpophallus Titanium merupakan tumbuhan dengan bunga terbesar. Bunga ini mengeluarkan bau busuk seperti bangkai sehingga dinamakan bunga bangkai. Bau bangkai ini dimanfaatkan untuk menarik serangga. Tempat hidupnya secara alami di Sumatera.
3. Kantong Semar
   Tanaman kantong semar tumbuh di daerah yang kekurangan kadar nitrogen. Hutan di daerah Tangkuban Perahu Jawa Barat, merupakan salah satu habitat dari tanaman kantong semar ini. Manusia seringkali mengambil secara langsung kantong semar dari hutan untuk diperjualbelikan.
4. Cendana
   Cendana banyak ditemukan di Nusa Tenggara Timur. Tumbuhan ini dapat dimanfaatkan untuk rempah-rempah dan bahan pengharum. Keberadaannya sekarang menjadi langka dan harganya menjadi mahal.
5. Aquilaria
   Merupakan tumbuhan penghasil kayu gaharu. Gaharu memiliki kandungan kadar damar yang wangi sehingga dijuluki “emas beraroma dari hutan”. Tempat hidup di daerah hutan pedalaman Kalimantan. Harga jual tumbuhan ini mahal, sehingga banyak diburu orang.

Upaya Pelestarian Hewan dan Tumbuhan

Dilakukan dengan 2 cara yaitu: In Situ dan Ex Situ

1. In Situ
   Dilakukan di habitat asli hewan atau tumbuhan
   Contoh: Suaka margasatwa, taman nasional, hutan lindung.
2. Ex Situ
   Dilakukan di luar habutat asli hewan atau tumbuhan
   Contoh: kebun botani, kebun binatang, taman safari, penangkaran.

Soal Latihan Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka

1. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kerusakan alam!

Pembahasan:
Faktor penyebab terjadinya kerusakan alam:
Faktor Alam
(1) Sulit beradaptasi dengan lingkungan
(2) Tingkat perkembangbiakan yang lambat
(3) Terjadinya bencana alam
Faktor Manusia
(1) Penebangan dan pembakaran hutan
(2) Perburuan liar
(3) Pembuangan sampah ke alam
(4) Eksploitasi secara berlebihan

2. Jelaskan menurut pendapatmu, apa yang harus dilakukan dalam menjaga kelestarian hewan dan tumbuhan?

Pembahasan:
Menurut saya untuk menjaga kelestarian hewan dan tumbuhan:
(1) Menjaga hutan sebagai habitat asli dari hewan dan tumbuhan.
(2) Melarang perburuan liar dan menebang pohon secara sembarangan.
(3) Melarang orang untuk memperdagangkan hewan dan tumbuhan langka.
(4) Memberikan pengertian ke masyarakat mengenai pentingnya melestarikan tumbuhan dan hewan.

3. Seringkali kita mendengar berita tentang masuknya hewan liar ke pemukiman warga. Jelaskan menurut pendapatmu, mengapa hal tersebut bisa terjadi!

Pembahasan:
Masuknya hewan ke pemukiman penduduk karena rusaknya hutan tempat tinggal hewan liar tersebut. Banyak warga yang membuka lahan baru dengan menebang hutan. Hal ini menyebabkan hewan liar kehilangan habitat dan sumber makanan. Sehingga mereka masuk ke pemukiman warga untuk mencari makanan.

4. Sebutkan perbedaan antara suaka margasatwa, Hutan lindung, dan taman nasional!

Pembahasan:
Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata dan rekreasi alam.
Suaka margasatwa adalah kawasan suaka alam yang mempunyai ciri khas berupa keanekaragaman dan atau keunikan jenis satwa yang untuk kelangsungan hidupnya dapat dilakukan pembinaan terhadap habitatnya.
Hutan lindung adalah kawasan hutan yang telah ditetapkan oleh pemerintah atau kelompok masyarakat tertentu untuk dilindungi, agar fungsi-fungsi ekologisnya terutama menyangkut tata air dan kesuburan tanah tetap dapat berjalan dan dinikmati manfaatnya oleh masyarakat di sekitarnya.

5. Isilah tabel di bawah ini. Sebutkan nama-nama hewan dan binatang yang dilindungi dan hampir punah sesuai dengan yang Ananda ketahui !

Pembahasan:

Demikian pembahasan mengenai Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka. Semoga bermanfaat.