Apakah kita sudah menyelenggarakan penilaian sesuai dengan panduan penilaian SD terbaru?
Mungkin ini sebuah pertanyaan wajib kita sampaikan kepada guru-guru yang mengajar di sekolah dasar.
Penilaian selalu menjadi permasalah bagi guru dalam menerapkan kurikulum 2013.
Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pemahaman guru dalam merencanakan dan melaksanakan penilaian.
Seringkali penilaian di sekolah tidak dilakukan sesuai dengan kaidah dan prosedur yang benar.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Direktur Pembinaan Sekolah Dasar, mengeluarkan Buku Panduan Penilaian SD Edisi Revisi 2018.
Konsep Penilaian SD
Penilaian merupakan proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
Dalam Panduan Penilaian SD edisi revisi 2018 disebutkan penilaian memiliki dua fungsi yaitu fungsi sumatif dan fungsi formatif.
Fungsi sumatif penilaian adalah mengukur dan menilai tingkat pencapaian peserta didik, serta mendeskripsikan capaian hasil pembelajaran tersebut.
Penilaian sebagai fungsi sumatif ini disebut dengan istilah penilaian atas pembelajaran (assesment of learning).
Fungsi formatif penilaian adalah menganalisis dan mendiagnostik kesulitan belajar peserta didik dalam pembelajaran, memberikan petunjuk bagi pendidik dan peserta didik dalam meningkatkan mutu pembelajaran, mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran sehingga bisa dijadikan dasar dalam mengambil keputusan dan perbaikan terhadap proses pembelajaran yang telah dilakukan.
Penilaian sebagai fungsi formatif ini disebut dengan istilah penilaian untuk pembelajaran (assesment for learning).
Prinsip Penilaian SD
Dalam panduan penilaian SD edisi revisis 2018, penilaian harus memenuhi prinsip-prinsip berikut.
- Sahih, penilaian yang dilakukan berdasarkan pada data yang mencerminkan kompetensi (kemampuan) yang diukur.
- Objektif, penilaian harus memiliki prosedur dan kreteria yang jelas, tidak terpengaruh atas subjektivitas guru.
- Adil, penilaian yang dilakukan tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik.
- Terpadu, penilaian yang dilakukan oleh guru, masih merupakan satu kesatuan dengan proses pembelajaran yang dilakukan.
- Terbuka, berarti prosedur, kreteria, dan dasar penilaian diketahui oleh pihak yang berkepentingan.
- Menyeluruh dan berkesinambungan, berarti penilaian yang dilakukan mencakup seluruh aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai teknik yang sesuai.
- Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap.
- Baracuan kreteria, penilaian yang dilakukan berdasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang diharapkan.
- Akuntabel, penilaian dapat dipertanggungjawabkan dari segi tekni, prosedur, dan hasil.
Ruang Lingkup Penilaian
Ruang lingkup penilaian yang tertuang dalam panduan penilaian SD mencakup aspek sikap, aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan.
Penilaian sikap yang dimaksud meliputi penilaian sikap spiritual (Baca: Penilaian SIkap Spiritual Kurikulum 2013) dan penilaian sikap sosial.
Selengkapnya, panduan penilaian sd edisi revisi 2018, bisa diunduh melalui link di bawah ini.
Panduan Penilaian SD Revisi 2018 Pdf
Kesimpulan
Pemahaman mengenai proses penilaian di sekolah dasar sangat penting bagi guru agar mampu melaksanakan proses penilaian yang baik dan benar.
Panduan ini bisa dijadikan pedoman bagi guru dalam menyelenggarakan penilaian di sekolah.
Sangat bermanfaat
Terimakasih Pak…