Hai adik-adik kelas 6 SD, berikut ini Osnipa akan membahas materi mengenai gerhana bulan. Pembahasan akan fokus kepada macam-macam pergerakan bulan, waktu dan proses terjadinya gerhana bulan, perbedaan gerhana bulan penumbra, gerhana bulan sebagian, dan gerhana bulan total, serta gambar skema gerhana bulan total. Semoga bermanfaat.
Apakah ananda tahu, Benda apa saja yang termasuk ke dalam benda angkasa luar? Ya, ada banyak sekali benda angkasa luar dengan berbagai fenomena serta rahasianya yang masih belum terungkap. Para ilmuwan dan penjelajah luar angkasa terus berusaha mengungkap rahasia yang tersembunyi di balik luasnya jagat raya ini.
Berkaitan dengan hal tersebut, Hari ini kita akan membahas salah satu fenomena alam yaitu peristiwa gerhana bulan. Seperti Ananda ketahui, bahwa gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Pada saat itu, bumi berada diantara matahari dan bulan. Bagaimana proses terjadinya gerhana bulan ini?. Untuk mengetahui lebih jauh tentang hal tersebut, Ananda silahkan simak tayangan video pada link berikut ini.
Gerhana Bulan
Bulan melakukan 3 pergerakan sekaligus yaitu:
- Berputar pada porosnya (rotasi)
- Mengelilingi bumi (revolusi)
- Bersama bumi mengelilingi matahari
Kala rotasi bulan sama dengan kala revolusinya yaitu 27,3 hari. Namun periode bulan untuk sekali menyelesaikan revolusi jika dilihat dari bumi sekitar 29,5 hari. Hal ini disebabkan agar bulan dapat kembali ke posisi semula dalam kaitannya dengan bumi. Bulan memerlukan jarak tambahan yang membutuhkan waktu kurang lebih dua hari.
Pergerakan bulan tersebut menyebabkan perbuhan bentuk bulan yang disebut dengan fase bulan.
Fase-fase bulan:
- Bulan baru
- Bulan sabit
- Bulan paruh
- Bulan cembung
- Bulan penuh
- Bulan cembung
- Bulan paruh
- Bulan sabit
- Bulan mati
Pergerakan bulan mengelilingi bumi menjadi penentu sistem penanggalan kalender Hijriyah.
Bulan bersama-sama bumi bergerak mengelilingi matahari. Akibat gerakan ini, kadang-kadang bumi dan bulan berada dalam satu garis lurus atau sejajar. Posisi ini menyebabkan gerhana bulan dan gerhana matahari.
Gerhana adalah tidak terlihatnya suatu benda langit dari bumi karena tertutupi oleh bayangan benda langit lainnya.
Gerhana bulan terjadi pada malam hari saat bulan purnama. Namun, tidak setiap bulan purnama terjadi gerhana bulan, kadang bidang orbit bulan terhadap ekliptika harus membentuk sudut 5°. Maka tidak semua posisi bulan terhadap matahari akan mengakibatkan terjadinya gerhana.
Gerhana bulan terjadi apabila matahari, bumi, dan bulan terletak pada satu garis lurus. Posisi bumi terletak antara matahari dan bulan. Posisi ini menyebabkan terhalangnya cahaya matahari yang menuju ke bulan oleh bumi. Sehingga bulan menjadi gelap karena tidak ada cahaya matahari yang dipantulkan.
Pada saat gerhana, permukaan bulan yang terang sedikit demi sedikit memasuki bayangan bumi sehingga tertutup. Ada dua macam bayangan bumi yang muncul yaitu bayangan inti yang sangat gelap (umbra) dan bayangan kabur (penumbra).
Jenis-Jenis Gerhana Bulan
Gerhana bulan penumbra terjadi apabila posisi bulan terletak pada bayangan penumbra. Pada gerhana bulan penumbra, bulan masih bisa terlihat dengan warna yang lebih redup.
Gerhana bulan sebagian terjadi apabila posisi bulan sebagian masuk ke dalam bayangan umbra dan sebagiannya lagi di penumbra.
Gerhana bulan total terjadi apabila seluruh permukaan bulan masuk ke dalam bayangan umbra atau bayanga inti. Ketika gerhana bulan total maka cahaya bulan tidak tampak.
1. Seperti halnya bumi, bulan juga melakukan pergerakan. Pergerakan bulan dilakukan sekaligus. Sebutkan 3 macam pergerakan bulan tersebut!
Pembahasan:
- Berputar pada porosnya (rotasi)
- Mengelilingi bumi (revolusi)
- Bersama bumi mengelilingi matahari
2. Jelaskan waktu dan proses terjadinya gerhana bulan!
Pembahasan:
Gerhana bulan terjadi di malam hari. Gerhana ini terjadi apabila matahari, bumi, dan bulan terletak pada satu garis lurus. Posisi bumi terletak antara matahari dan bulan. Posisi ini menyebabkan terhalangnya cahaya matahari yang menuju ke bulan oleh bumi. Sehingga bulan menjadi gelap karena tidak ada cahaya matahari yang dipantulkan.
3. Apakah perbedaan gerhana bulan penumbra, gerhana bulan sebagian, dan gerhana bulan total?
Pembahasan:
Gerhana bulan penumbra terjadi apabila posisi bulan terletak pada bayangan penumbra. Pada gerhana bulan penumbra, bulan masih bisa terlihat dengan warna yang lebih redup.
Gerhana bulan sebagian terjadi apabila posisi bulan sebagian masuk ke dalam bayangan umbra dan sebagiannya lagi di penumbra.
Gerhana bulan total terjadi apabila seluruh permukaan bulan masuk ke dalam bayangan umbra atau bayanga inti. Ketika gerhana bulan total maka cahaya bulan tidak tampak.
4. Gambarkan skema gerhana bulan total, berilah keterangan pada setiap gambar dan warnailah sesuai dengan gambarnya (gunakan pensil warna atau crayon jika ada)!

Demikian pembahasan Osnipa mengenai Gerhana Bulan Kelas 6 SD. Semoga bermanfaat.